I Can’t Live Without You Part 10(A)

Main cast :

• Sooyoung SNSD
• Kyuhyun Suju
• Siwon Suju
• Changmin DBSK

Other cast :

• All member SNSD
• All member Suju
• All member DBSK

Sooyoung POV

“Soo…!!” panggil Hyoyeon.

“Aish..!! kenapa lagi?” tanyaku kesal.

“Yak.. kau itu tidak sopan sekali!!” Hyoyeon balik marah padaku.

“Ne.. mianhae! Wae!” tanyaku.

“Kau lupa sekarang giliranmu untuk belanja mingguan, kulkas kosong tidak ada yang bisa dimasak! Kau ingin kelaparan hah?” ucap Hyoyeon kesal.

“Ah.. mianhae aku lupa, arasso aku akan segera pergi!” ucapku kemudian bergegas ke kamar mengambil jaket.

Aku memilih untuk berjalan kaki saja, karena letak supermarket dekat dengan Dorm kami sekalian berjalan-jalan sudah lama aku tidak seperti ini.

Kyuhyun POV

“Kyu kau di mana sekarang?” tanya Ryeowook Hyung di seberang telepon.

“Aku sedang di jalan, wae?” balasku.

“Nanti saat kau pulang, tolong mampir ke supermarket belikan sauce pasta!” jawabnya.

“Arra..!!” balasku kemudian mematikan sambungan telepon.

“Ah, kebetulan itu ada supermarket lebih baik aku beli sekarang saja daripada nanti lupa!” aku segera menepikan mobilku.

Author POV

“Hmm.. apalagi yang kurang yah? Sayur sudah, buah sudah, ikan sudah…” Sooyoung mencoba mengingat apa saja yang harus dibelinya.

“Ah sepertinya sudah semua!” Sooyoungpun pergi ke kasir untuk membayar belanjaannya.

“Semuanya seratus ribu won!”

Sooyoung merogoh kantong jaketnya untuk mengambil dompetnya.

“Aduh dimana dompetku!” Sooyoung terus merogoh kantongnya untuk mencari dompetnya namun dompetnya tidak ada di sana.

“Dasar Yeoja ceroboh!” ucap seorang Namja yang tiba-tiba sudah berdiri di samping Sooyoung.

“Berapa semuanya?”tanya Kyuhyun pada sang kasir.

“Mianhae, tapi maksud Anda belanjaannya Noona ini atau Anda tuan?” tanya sang Kasir.

“Dua-duanya!” jawab Kyuhyun.

Sooyoung tersenyum melihat Kyuhyun namun Kyuhyun segera membuang mukanya.

“Terima kasih tuan!” ucap sang kasir.

Setelah membayar Kyuhyun segera pergi dari Supermarket tanpa menghiraukan Sooyoung.

Merasa diacuhkan Sooyoung segera mengejar Kyuhyun dengan barang belanjaan di tangannya.

“Kyu… tunggu sebentar!”

Kyuhyun menghentikan langkahnya tanpa berbalik menghadap Sooyoung.

“Gomawo.. jeongmal gomawoyo!” ucap Sooyoung dengan terengah-engah, Sooyoung tampak kesulitan dengan bawaannya yang banyak.

“Kau benar-benar gadis ceroboh.. bagaimana bisa pergi ke Supermarket tanpa membawa uang!” ucap Kyuhyun ketus.

“Eh.. siapa juga yang mau begitu, aku juga tidak tau kalau dompetku tertinggal” ucap Sooyoung membela diri.

“Ah terserah kau saja!” ucap Kyuhyun kemudian pergi namun Sooyoung memanggil Kyuhyun lagi.

“Apa kau membawa mobil?” tanya Sooyoung.

“Ne, wae?” tanya Kyuhyun.

“Tolong antarkan aku ke Dorm, kau  lihatkan aku kesulitan membawa ini?” balas Sooyoung dengan menunjukkan barang-barang di tangannya.

“Kajja..!!” ucap Kyuhyun lalu pergi meninggalkan Sooyoung, Sooyoung segera mengikuti Kyuhyun sebelum Kyuhyun meninggalkannya.

Kyuhyun POV

Aku melirik Sooyoung yang duduk di sebelah kemudi. Bagaimana bisa dia pergi ke Supermarket tanpa membawa dompet, untung saja aku ada di sana coba aku tidak ada apa yang akan dia lakukan.

“Mampirlah ke dormku, aku akan mengganti uangmu!” ucap Sooyoung memecah keheningan diantara kami.

“Tidak usah!” jawabku cepat.

“Kau tidak mau mampir?” tanya Sooyoung padaku saat aku memarkirkan mobilku.

“Ti..tidak usah” jawabku, aku tidak mau jika berlama-lama dengannya. Aku takut jika aku tidak bisa menahan perasaanku.

“Ayolah..! aku akan membuatkanmu jajangmyeon, anggap saja sebagai ucapan terima kasihku karena kau telah membariku tadi!” ucapnya memaksa.

“Ah.. baiklah jika kau memaksa!” ucapku kemudian mengalah, mau tidak mau aku mampir ke Dormnya.

“Ke mana member yang lain kenapa sepi sekali?” tanyaku melihat sekeliling dorm SNSD yang sepi.

“Tadi Hyoyeon ada, tapi sepertinya dia pergi aku tidak tau ke mana dia!” jawabnya sambil merapikan belanjaannya dan menaruhnya ke dalam kulkas.

“Memangnya kau bisa memasak?” tanyaku ragu melihatnya yang mulai untuk memasak.

“Kau jangan meremehkanku! Masakanku itu sangat enak tau.. tidak sepertimu hanya memasak remyeon saja tidak bisa!” jawabnya mengejek.

“Yak.. kau mengejekku?” tanyaku dengan menatapnya tajam.

“Ah, sudahlah kau lebih baik menonton TV saja jangan menggangguku!”

Sooyoung POV

Sekarang aku sedang berada di Dorm bersama dengan Kyuhyun, kami hanya berdua karena member SNSD yang lain sedang keluar.

Aku menyuruhnya mampir karena aku ingin membuatkannya jajangmyeon sebagai ucapan terima kasihku karena dia tidak mau aku mengganti uangnya.

Member SNSD hari ini sedang free, aku tidak tau memberku pada pergi ke mana semua. Ah mereka bersenang-senang sendiri tidak mau mengajakku.

“Selesai!!” aku selesai menghidangkan dua mangkuk jajangmyeon porsi jumbo.

Aku segera membawanya ke Ruang tamu, di sana sudah ada Kyuhyun dengan remote di tangannya. Sepertinya dia menuruti perintahku untuk tidak menggangguku dan menonton TV saja.

Aku meletakkannya di meja di hadapan Kyuhyun, Kyuhyun memandang jajangmyeon buatanku sebentar kemudian memandangku.

“Wae?” tanyaku padanya heran kenapa dia melihatku seperti itu.

“Kenapa kau menaruh sawi di atasnya” tanyanya padaku.

“Jika kau tidak mau memakannya biar aku saja yang memakannya!” ucapku kemudian menyingkirkan sawi di mangkuknya.

“Kau tidak tau kalau aku tidak suka sayur?” tanyanya lagi.

“Aku tau!” jawabku.

“Lalu kenapa kau menaruh sayuran di mangkukku?” tanyanya heran.

“Aku hanya ingin kau makan sayur, tapi sepertinya kau benar-benar tidak suka” jawaku masih dengan menyingkirkan sawi di mangkuknya.

Kyuhyun tiba-tiba menahan tanganku yang sedang menyingkirkan sawi di mangkuknya. Aku menatapnya terkejut, karena saat ini dia sedang memegang tanganku.

“Biarkan saja di sana, aku akan mencoba memakannya!” ucapnya masih dengan menggenggam pergelangan tanganku.

Aku melihat tanganku yang yang digenggam olehnya. Kyuhyun juga ikut melihatnya sontak Kyuhyun menghempaskan tanganku hingga tanganku menghantuk meja.

Kyuhyun segera mengambil mangkuknya dan memakan jajangmyeon buatanku.

Kyuhyun POV

“Aku hanya ingin kau makan sayur, tapi sepertinya kau benar-benar tidak suka” jawabnya sambil menyingkirkan sawi di mangkukku.

Aku langsung menahan tangannya yang sedang mencoba menyingkirkan sawi di mangkukku.

“Biarkan saja di sana, aku akan mencoba memakannya!” ucapku, aku tidak ingin melihatnya kecewa. Dia telah bermaksud baik padaku.

Sooyoung melihat tanganku yang menggenggam pergelangan tangannya, aku juga mengikuti arah pandangan Sooyoung. Aku buru-buru melepaskan tangannya, sepertinya aku menghempaskan tangannya dengan kasar hingga tangannya terhantuk meja.

Aku segera mengambil mangkukku dan memakan jajangmyeon buatannya. “Enak juga!” ucapku pelan.

“Soo..!!” aku mencoba memanggilnya pelan.

“Hmm.. wae?” jawabnya.

“Apa kau berpacaran dengan Siwon Hyung?” tanyaku.

“Mwoo? Kenapa kau tanya itu?” tanyanya terkejut dengan pertanyaanku.

“Aniya.. aku hanya ingin tau saja.. !” jawabku.

“Apa kau sangat ingin tau?” tanya lagi.

“Ah.. lupakanlah!” potongku.

Aku segera menghabiskan jajangmyeon buatannya sedangkan dia hanya melihatku saja karena jajangmyeonnya sudah habis lebih dulu.

“Aku harus segera kembali.. Ryeowook Hyung menungguku!” ucapku padanya setelah membaca pesan dari Ryeowook Hyung yang menyuruhku untuk pulang.

Ketika aku akan keluar dari Dorm SNSD, aku melihat member SNSD yang lain berdiri di depan pintu.

“Yak.. kalian mengagetkanku!!” ucapku pada mereka.

“Mianhae Oppa..!!” ucap mereka.

Aku segera melangkahkan kakiku meninggalkan mereka yang terbengong-bengong melihatku.

Author POV

Setelah melihat kepergian Kyuhyun, member SNSD langsung masuk ke dalam Dorm dengan cepat dan melihat Sooyoung sedang membereskan mangkuk yang dia dan Kyuhyun gunakan.

“Kenapa Kyuhyun Oppa kesini?” tanya Tiffany pada Sooyoung.

“Aku menyuruhnya mampir, karena aku ingin memasakkannya jajangmyeon” jawab Sooyoung masih sibuk dengan pekerjaannya.

“Mwooo…!! kau memasak untuk Kyuhyun Oppa?” kali ini Taeyeon yang bersuara.

“Ne.. wae?” tanya Sooyoung.

“Bagaimana bisa? Setahu kami kau dan Kyuhyun Oppa selalu bertengkar tapi kenapa sekarang kau malah memasak untuknya?” jawab Yuri.

Karena member SNSD yang terus mendesak Sooyoung, akhirnya Sooyoung menceritakan kejadian sewaktu di Supermarket pada mereka.

“Ah.. kau benar-benar, kenapa sampai lupa membawa dompet?” Jessica bertanya pada Sooyoung.

“Iya, kau ada-ada saja.. untung saja ada Kyuhyun Oppa di sana!” timpal Yoona.

“Apa kau suka dengan Kyuhyun Oppa?” tanya Yuri.

“Hah.. kau sembarangan saja, mana mungkin aku menyukainya!!” jawab Sooyoung kesal.

“Kenapa kau harus marah?” jawab Yuri.

“Habis.. kau bertanya sesuatu hal yang tidak mungkin” balas Sooyoung menatap Yuri tajam.

“Begitukah? Padahal kalian berdua terlihat sangat serasi!” ucap Sunny menambahi yang kemudian mendapat tatapan evil dari Sooyoung.

**********

Sooyoung POV

“Apa kau suka dengan Kyuhyun Oppa?” pertanyaan Yuri masih terngiang di telingaku.

“Aish.. kenapa aku jadi memikirkan ini?” aku tidak bisa memejamkan mataku saat ini, padahal besok pagi aku harus ke kantor untuk mebicarakan drama yang akan aku bintangi.

Tapi apa benar yang dikatakan Yuri tadi, walaupun jika bersama Kyuhyun aku sering merasa kesal tapi tak bisa kupungkiri bahwa aku merasa nyaman jika di dekatnya.

Oh Oh Oh o ppareul saranghae….
Ah Ah Ah a mani manihae….

Saat sedang melamun aku dikagetkan dengan bunyi ponselku, ah ternyata Siwon Oppa.

From: Wonnie Oppa

Youngie.. J

Apa kau sudah tidur?

Setelah membaca sms dari Siwon Oppa aku segera membalasnya.

To:Wonnie Oppa

Belum Oppa… waeyo?

Send

Tak lama hpku berbunyi lagi, balasan dari Siwon Oppa.

From: Wonnie Oppa

Aniya ..

Tidurlah ini sudah malam, bukankah besok kau harus kerja..

Have a nica dream.. J

Good night

Aku hanya tersenyum membaca sms dari Siwon Oppa, tanpa berniat untuk membalasnya.

Setelah Siwon Oppa mengatakan perasaannya padaku, hubunganku dengannya kembali seperti sebelumnya. Kecanggungan diantara kami sedikit demi sedikit mulai berkurang.

Aku sekarang sudah yakin, bahwa aku sudah tidak memiliki perasaan lagi padanya. Aku rasa hubungan Oppa dan Dongsaeng memang cocok untuk kami.

Aku harus segera menjawab perasaannya, aku tidak mau Siwon Oppa terlalu lama menungguku.

Untuk Changmin Oppa, aku masih tidak yakin. Selama ini aku hanya menganggapnya sebagai Oppa dan sahabat. Tapi aku juga tidak tega jika harus menolaknya. Changmin Oppa selama ini selalu ada di sampingku jika aku sedang sedih, dan ia juga mau mendengarkan segala keluh kesahku.

“Ah iya.. kenapa tadi Kyuhyun bertanya seperti itu?”

“Apa dia berpikir jika aku berpacaran dengan Siwon Oppa? Tapi bagaimana bisa dia berpikir seperti itu?”

“Ah.. kejadian akhir-akhir ini benar-benar membingungkan!!”

**********

Sooyoung POV

“Aigoo… bagaimana ini, aku pasti terlambat!!” ucapku dengan berlari memasuki kantor.

Ini semua gara-gara semalam aku tidak bisa tidur, gara-gara memikirkan Kyuhyun Evil itu.

“Annyeong eonni..!” aku mendengar Sulli menyapaku ketika aku berpapasan dengannya. Aku hanya tersenyum menanggapinya masih dengan berlari, aku rasa Sulli sekarang memandangku heran.

“Ah.. aku benar-benar tidak punya banyak waktu..!”

Aku mengetuk pintu di hadapanku.. sebelumnya aku telah merapikan pakaianku yang berantakan karena berlari.

“Masuk!!”

Aku segera masuk setelah dipersilakan untuk masuk.

“Annyeonghaseyo..” ucapku dengan membukukkan badanku. Saat ini di depanku telah ada manajerku dan juga pihak dari drama yang akan aku bintangi.

“Mianhae, aku terlambat!” ucapku meminta maaf.

“Gwenchana, kami bisa memakluminya!” ucap lelaki yang kira-kira berumur 40 tahun, aku rasa ia salah satu orang dari pihak drama.

“Duduklah!” Kibum Oppa, manajerku menyuruhku untuk duduk.

Siwon POV

“Kyu kau mau pergi kemana?” aku bertanya pada Kyuhyun yang sudah berpakaian rapi.

Hari ini tidak ada syuting karena syuting dramaku libur dikarenakan sutradaranya harus menemani istrinya yang kemarin baru saja melahirkan.

Kyuhyun tidak menjawab pertanyaanku, dia hanya menatapku sinis kemudian pergi begitu saja.

“Aish.. ada apa lagi dengan bocah itu!!” ucapku bingung.

Kenapa akhir-akhir ini dia selalu bersikap sinis, dan mencoba untuk menghindariku

“Sabar Wonnie.. kau seperti tidak tau saja bagaimana sikapnya!” Eunhyuk Hyung mencoba menenangkanku.

“Tapi, Hyung aku rasa akhir-akhir ini Kyuhyun mencoba menghindariku.. dan setiap aku ajak bicara dia selalu bersikap cuek..” ucapku.

“Kau benar, aku juga merasa dia seperti itu padamu Won!” Donghae mengiyakan ucapanku.

“Aish..!! ada apa dengan bocah itu!!” kali ini Yesung Hyung yang bicara.

“Sebenarnya kau kemana dengan Sooyoung sewaktu member SNSD ke Dorm kira?” tanya Eunhyuk Hyung.

“Tidak kemana-mana Hyung.. kami hanya jalan-jalan sebentar!”  jawabku.

“Siwon-ah kau tau ada apa dengan Kyuhyun waktu itu?” Eunhyuk Hyung kembali bertanya.

“Hah.. Kyuhyun? Kenapa memangnya dia?” aku balik bertanya.

“Sewaktu kau pergi dengan Sooyoung.. Kyuhyun juga keluar dari Dorm lalu sewaktu dia kembali wajahnya terlihat begitu kusut dan dia membanting pintu dorm!” jelasnya.

“Mungkin dia sedang punya masalah!!” ucap Donghae.

Kyuhyun POV

“Kyu kau dimana?” Changmin bertanya padaku di telepon.

“Aku masih dijalan.. tunggu sebentar lagi aku sampai!” jawabku.

“Cepatlah jangan lama-lama, aku sudah dari tadi menunggumu!” ucap Changmin di seberang telepon.

“Arasso..!!” telepon pun terputus.

Hari ini aku berjanji pada Changmin untuk menemaninya mencari kado buat Eommanya.

Begini lebih baik, daripada aku harus berada di dorm dan bertemu dengan Siwon Hyung akan membuat moodku buruk.

Semenjak kejadian malam itu, aku menjahui Siwon Hyung. Aku tau ini tidak benar tapi aku harus melakukannya, karena setiap aku melihat Siwon Hyung aku akan selalu teringat kejadian malam itu dan itu membuatku sakit.

Baru saja aku merasakan cinta , tapi kenapa aku langsung merasakan sakitnya.

Sooyoung POV

“Kamsahamnida Sajangnim..!”

Akhirnya selesai juga rapat mengenai dramaku, pasti sebentar lagi aku akan menjadi lebih sibuk. Besok sudah dimulai untuk pembacaan naskah, aku benar-benar tidak sabar menunggu untuk syuting.

“Sooyoungie..!” aku melihat Sungmin Oppa memanggilku dan berjalan mendekat ke arahku.

“Ah Oppa..!” jawabku.

“Mengapa kau sendirian? Kemana membermu yang lain?”

“Aku baru saja selesai rapat untuk dramaku nanti Oppa.. member SNSD yang lain sibuk dengan pekerjaan mereka masing-masing” jawabku padanya.

“Kau sendiri sedang apa di sini Oppa? Kenapa sendirian?” tanyaku.

“Ah, aku ada urusan tadi!” jawabnya.

“Youngie, apa Oppa bicara denganmu? Apa kau ada jadwal setelah ini?” tanya Sungmin Oppa dengan raut wajah serius.

“Jadwalku selanjutnya masih satu jam lagi Oppa!”

“Oh baguslah kalau begitu, bisakah kita bicara?” tanya Sungmin Oppa meminta ijin.

“Oppa mau bicara apa?” tanyaku padanya, kini kami sudah berada di kantin kantor.

“Begini.. Oppa mau bertanya padamu” ucapnya ragu.

Aku menunggu Sungmin Oppa untuk melanjutkan ucapannya, sepertinya dia ragu untuk bertanya padaku.

“Apa kau sedang berkencan dengan Siwon saat ini?” tanya Sungmin Oppa, aku terkejut dan memandangnya dengan pandangan bertanya-tanya.

“Kenapa Oppa tanya seperti itu?” tanyaku heran.

“Ani.. hanya saja aku merasa kalian seperti orang yang sedang berkencan!” jawabnya.

“Benarkah Oppa merasa seperti itu?” tanyaku.

“Ne..!” Sungmin Oppa menganggukkan kepalanya.

Aku heran kenapa Sungmin Oppa dan Kyuhyun menanyakan hal sama padaku, kenapa mereka berpikiran bahwa aku berkencan dengan Siwon Oppa.

“Itu tidak benar Oppa.. saat ini aku tidak berkencan dengan siapa pun.!” Jawabku.

Aku melihat Sungmin Oppa menghela nafas lega.

“Untunglah kalau begitu..!”

“Maksud Oppa?” tanyaku bingung dengan ucapannya.

“Ah..aniyo Youngie!” jawab Sungmin Oppa dengan menunjukkan senyumnya yang menurutku tidak jauh berbeda dengan Sunny, dasar pasangan Aegyo.

“Ah iya Oppa.. jika sudah tidak ada yang ingin Oppa tanyakan aku pulaang dulu, aku harus bersiap-siap untuk jadwalku selanjutnya!”

“Ne.. Oppa juga harus kembali ke dorm sekarang!” jawab Sungmin Oppa.

Akupun berpamitan pada Sungmin Oppa, karena manajerku sudah menelponku menyuruhku bersiap-siap untuk pemotretan.

Akhir-akhir ini aku sering sekali mendapatkan tawaran pemotretan, ah setidaknya itu lebih baik daripada aku harus berdiam diri di dorm.

Siwon POV

“Ceklek!” aku membuka pintu Dorm.

“Kemana member yang lain kenapa sepi sekali?” gumamku kemudian berjalan ke dapur untuk mengambil minum.

“Kyu kau tenang saja.. Siwon dan Sooyoung tidak berkencan jadi kau tidak perlu khawatir” saat aku akan ke ruang tamu aku tidak sengaja mendengar seseorang bicara, sepertinya itu suara Sungmin Hyung tapi kenapa ia membawa-bawa namaku.

Karena penasaran aku mendekatkan diri ke asal suara, aku berdiri di depan pintu kamar Kyuhyun dan Sungmin saat ini.

“Kau tahu darimana Hyung?” itu suara Kyuhyun, jadi Sungmin Hyung bicara dengan Kyuhyun saat ini.

Aku tahu yang saat ini aku lakukan tidak benar menguping pembicaraan orang lain, tapi aku benar-benar penasaran kenapa mereka menyebutkan namaku.

“Tadi, aku sendiri yang bertanya pada Sooyoung.. dia bilang saat ini dia tidak berkencan dengan siapapun termasuk Siwon.. !!”

“Benarkah Hyung?”

Aku terus mendengarkan percapakan mereka.

“Ne.. benar, ini kesempatanmu. Kau harus mengatakan perasaanmu secepatnya pada Sooyoung!” aku mengerutkan kening mendengar perkataan Sungmin Hyung.

“Tapi Hyung.. aku ragu!”

“Apa lagi yang kau tunggu? Kau mencintai Sooyoung kan?”

“Mwoo?? Kyuhyun mencintai Sooyoung? Apa aku tidak salah dengar?” bisikku.

“Tantu saja Hyung.. tapi aku takut dia akan menolakku, kau kan tahu sendiri selama ini kami selalu bertengkar jika bertemu”

“Tapi aku melihat kalian sekarang sudah tidak sering bertengkar seperti dulu lagi”

“Aku pulang..!” sepertinya ada yang datang.. aku cepat-cepat pergi dari tempatku sekarang.

“Kau sudah pulang Wonnie? Kemana member yang lain kenapa sepi sekali?” ternyata Yesung Hyung yang datang.

“Iya.. baru saja aku datang Hyung, aku juga tidak tau kemana yang lainnya” aku menjawab pertanyaan Yesung Hyung.

Yesung Hyung kemudian masuk ke kamarnya meninggalkanku yang termenung memikirkan apa yang baru saja aku dengar.

“Kyuhyun menyukai Sooyoung? Yang benar saja?”

Aku tidak suka dengan kenyataan ini bahwa Kyuhyun menyukai Sooyoung, tapi apa yang bisa aku lakukan aku tidak bisa menghalangi siapa pun untuk mencintai seseorang.

“Jadi, ini alasan Kyuhyun bersikap sinis padaku.. dia mengira kalau aku berkencan dengan Sooyoung”

Aku jadi teringat saat aku dan Sooyoung melihat Kyuhyun berjalan dengan terburu-buru malam itu.

“Apa dia mengikuti kami?”

“Ah.. aku tau sekarang, kenapa Kyuhyun membanting pintu dorm!” rupanya dia cemburu.

Kyuhyun POV

Aku merasa senang sekali mengetahui bahwa Sooyoung tidak berkencan dengan Siwon Hyung.

“Tapi kenapa Sooyoung tidak menerima Siwon Hyung saat itu? Bukankan dia sangat menyukai Siwon Hyung?”

Ah masa bodoh dengan itu, bukankah itu bagus. Yang penting aku sekarang merasa lega.

Sungmin Hyung benar aku harus segera mengatakan pada Sooyoung sebelum terlambat, atau aku akan menyesal.

“Sooyoung.. tunggulah sebentar lagi aku akan menjadikanmu Yeojachinguku?” aku tersenyum membayangkan jika itu terjadi.

PLETAK…!!

“Appo Hyung!!” rengekku pada Sungmin Hyung yang tiba-tiba menjitak kepalaku.

“Kau belum-belum sudah memikirkan yang aneh-aneh!!” jawabnya.

Aku hanya tersenyum menanggapi ucapan Sungmin Hyung.

TBC…

Annyeong Chingu 🙂

Author kemarin kan udah bilang kalau ff ICLWY part 10 bakalan ending..

tapi karena menurut Author kepanjangan jadi Author bagi part 10nya, Mianhae..

Keep RCL yah reader.. 🙂

Gomawo..  🙂